Sabtu, 05 Oktober 2013
Daps Media - Ketika Facebook mengambil alih Instagram dengan harga yang fantastis yakni sebesar $1 Milyar, tentu saja dibutuhkan strategi bagaimana cara agar Instagram dapat menghasilkan pundi-pundi dollar dan bukan hanya menjadi layanan gratis yang tak menghasilkan apa-apa.
Memang sekarang ini, Instagram hanya mengandalkan kucuran dana dari para investor dan belum menghasilkan apa-apa dari layanan yang diberikan kepada penggunanya. Namun dalam waktu dekat tampaknya Instagram akan segera menampilkan iklan dilayanan mereka.
Melalui blog Instagram, beberapa bulan kedepan mereka akan menguji coba iklan di Instagram di wilayah Amerika saja dengan iklan berupa foto atau video dari pemasang iklan. Memang, terkadang pengguna sedikit risih dengan banyaknya iklan disebuah layanan yang biasanya bersih dari pernak-pernik iklan.
Namun, pihak Instagram dikabarkan memberikan opsi bagi pengguna untuk menyembunyikan iklan yang ada pada Instagram. Tentu saja iklan yang akan hadir di layanan Instagram kedepannya akan menjadi cara yang paling rasional untuk meraih keuntungan dari layanan gratis yang mereka berikan kepada penggunanya.
"Didirikan oleh kedua pemuda yakni Kevin Systrom dan juga Mike Krieger pada tahun 2010 dengan nama perusahaan Burbn, Inc. Instagram terus berkembang dengan pengguna mencapai jutaan diseluruh dunia. Hal ini membuat bos Facebook melirik Instagram untuk diambil alih. Hingga akhirnya pada tanggal 9 April 2012, Facebook mengambil alih Instagram dengan nilai fantastis, yakni sekitar $1 miliar".
